SIEMENS - SCHUCKERT - CIRCUIT BREAKER 3 kV

SIEMENS - SCHUCKERT - Awalnya saya mendapatkan kiriman beberapa photo dan sedikit informasi mengenai Circuit Breaker buatan Siemens dari teman yang bekerja disalah satu perusahaan. Uniknya peralatan ini telah berumur 110 tahun lebih dan masih bekerja dan terus dimaintain.

Karena bagi saya hal ini sangat menarik, makanya saya share disini, mungkin saja ada dari teman - teman yang tertarik dan untuk berbagi pengalaman ataupun ilmu atau apapun lah namanya. Intinya, masih ada teknologi 1900 yang masih bekerja dan masih digunakan hingga saat ini.

Oh ya, Siemens Schuckert merupakan produk Siemens juga yang pada awal tahun 1900 masih menggunakan nama SIEMENS SCHUCKERT dan sekitar tahun 1960 berganti nama menjadi SIEMENS AG. Untuk informasi sejarahnya silahkan googling aja ya.

Disini saya mendapat beberapa photo dan vidio mengenai CB seperti yang saya jelaskan diatas.
Pertama name plate CB terebut, seperti photo dibawah ini, tertulis disana SIEMENS SCHUCKERT :


Photo dari atas :

 Pada gambar tersbut terlihat 6 buah isolator putih yang terbuat dari keramik, sebagai termina 3 phasa.



Photo dari depan :

Pada photo dari depan ini terlihat  terlihat bentuk CB tersebut dengan tuas panjang sebagai mekanikal untuk memasukan CB. 




Photo diatas merupakan photo tampak dari samping







Dan ini photo dari depan ketika kompartmen minyak diturunkan.


Kompartmen minyak tersebut berfungsi sebagi peredam busur api ketika proses switching dilakukan dengan menaikan atau menurunkan tuas.

Nah ini vidio proses switching ketika tuas digerakan, terlihat penghubung yang terangkat ketika kondisi mau di- ON-kan



Bagaimana menurut teman - teman ? Menarik bukan ? Berdasarkan ingormasi yang saya dapat CB ini sudah berumur cukup tua seratus tahun lebih dan masih digunakan.

Tambahan informasi , CB ini digunakan untuk outgoing 3 kV dari PLTA dengan kapasitas 2 x 650 kVA yang beroperasi sejak 1908. Berarti sebelum Indoensia Merdeka, ini semasa dengan BudiUtomo kalau ga salah.

PLTA nya masih beroperasi, dan belum secanggih Micro Hydro saat ini. Kapan - kapan akan saya share jug amengenai PLTA ini setelah dapat kiriman photo dari teman tersebut.