Home » » Mengapa Area Switchyard harus pakai batu kerikil

Mengapa Area Switchyard harus pakai batu kerikil

Mengapa Area Switchyard harus pakai batu kerikil ? Jika kita pernah berkunjung kesebuah gardu induk dan memperhatikan area switchyardnya, pastilah terlihat bahwa seluruh permukaan switchyard tersebut ditutupi dengan bebatuan kerikil dengan ukuran kecil. Kenapa harus seperti itu ? Apa tujuannya sehingga permukaan halaman switchyard tersebut mesti ditutupi oleh batu kerikil ? Berikut penjelasan singkat, kenapa dan alasan – alasan penggunaan batu kerikil tersebut.



Bebatuan kerikil tersebut dihamparkan pada area switchyard adalah bertujuan untuk : 
1. Meskipun Gardu Induk dan area switchyard-nya memiliki nilai tahanan pentanahan sangat rendah di kisaran 0,5 sampai 5 ohm, seluruh permukaan tanah juga dilapisi dengan bebatuan kerikil untuk menyediakan lapisan resistansi yang tinggi antara personil yang menginjaknya dengan tanah dibawah kerikil tersebut. Bebatuan kerikil ini berfungsi sebagai isolasi antara kaki personil yang bekerja diareah tersebut terhadap tanah. 

2. Dengan adanya lapisan kerikil pada permukaan switchyard yang menyediakan nilai resistensi yang tinggi tersebut, sehingga ketika terjadi arus gangguan ketanah, arus gangguan akan mengalir lansung ke dalam tanah dan tidak disepanjang area permukaan tanah. Hal ini dapat mengurangi besarnya nilai tegangan pada Touch Potential ataupun Step Potential, yaitu Tegangan Sentuh dan Tegangan Langkah. 

3. Dengan adanya lapisan kerikil pada permukaan tanah genangan minyak yang ditimbulkan pada saat transformator mengalami gangguan (minyak tranfsormator bocor) dapat dicegah.. Dengan adanya bebatuan kerikil ini diharapkan penyebaran api ketika minyak tersebut terbakar dapat dihindari dan tidak menganggu peralatan lain di srea tersebut. 

4. Lapisan kerikil dapat menghambat tumbuhnya rumput dan semak semak pada area switchyard gardu. 

5. Dengan ukuran pada sekitar 20 sampai 25mm, batu kerikil yang digunakan tidak menggangu pergerakan orang dan mobilitas peralatan di halaman gardu (Swtich yard). 6. Fungsi yang paling penting dari lapisan bebatuan kerikil adalah untuk memperkecil ukuran langkah orang yang berjalan diarea tersebut, sehingga juga mengurangi besarnya nilai tegangan langkah (Step Potential).


Dari penjelasan diatas, fungsi utama dari bebatuan kerikil tersebut adalah mengurangi besarnya Touch Potential dan Step Potential. 

Step Potential dan Touch Potential. 

Step Potential atau yang lebih dikenal dengan tegangan langkah adalah tegangan yang timbul antara sepasang kaki dari personil yang berdiri dekat pada objek atau peralatan yang bertegangan yang mengalami gangguan ketanah. Semakin besar jarak antaara kaki seseorang maka semakin tinggi nilai tegangan langkahnya. 


Touch Potensial atau tegangan sentuh adalah tegangan yang timbul antara objek atau peralatan bertegangan yang disentuh oleh sesorang terhadap kakinya ketika terjadi gangguan ketanah. 



Sebagaimana kita ketahui, peralatan digardu induk terutama pada area switchyard pada umunya adalah peralatan bertegangan tinggi. Dan operator maupun personil yang bekerja di gardu Induk, baik melakukan pencatatan maupun pemeliharaan di area switchyard perlu pengamanan terhadap bahaya listrik ketika timbulnya gangguan hubungan singkat ketanah. Dan ancaman yang patut diwaspadai adalah Step Potential dan Touch Potential, karena gangguan tersebut dapat terjadi kapan saja. 

Bebatuan kerikil adalah salah satu cara untuk mencegah personil atau orang di area tersebut dari ancaman bahaya listrik. Dengan demikian, jika kejadian gangguan ketanah pada switchyard, dianjurkan pada personil yang sedang diarea switchyard tersebut untuk tidak terburu-buru lari keluar dari area switchyard. 

Yang sebaiknya dilakukan adalah dengan melangkah pelan-pelan dengan lebar langkah yang kecil untuk keluar dari area switch yard. Karena semakin lebar langkah kaki, maka akan menyebabkan Step Potential semakin tinggi yang mungkin berbahaya bagi keselamatan jiwa.

3 komentar:

  1. Berapa tebal ketinggian batu kerikil yg di sarankan?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lapisan tersebut dibentuk dari batu kerikil dan dipengaruhi oleh hasil pengujian soil dari tanahnya dan disesuaikan dengan tipe kerikil yang digunakan dan kandungannya... apakah lebih banyak kapur, silika dll.
      Tapi secara umum untuk amannya diparok pada ketebalan 8 cm sampai 15 cm.

      Sumber : IEEE Std 80-2000 (Revision of IEEE Std 80-1986) : IEEE Guide for Safety in AC Substation Grounding

      Demikian....

      Delete