Home » , » Starting Motor dengan mode Start Delta

Starting Motor dengan mode Start Delta

Starting Motor dengan mode Star Delta - Secara umum , mode ini terdiri dari dua tahapan starting, tahap pertama starting motor pada rangkaian bintang (Start-Y) dan setelah beberapa detik berpindah kerangkaian segitiga (Delta-Δ). Mode ini hanya mengubah hubungan dikedua ujung terminal stator dari posisi awalnya bintang (Star-Y) dan kemudian setelah motor beroperasi normal hubungan tersebut menjadi segitiga (Delta-Δ). Sistim ini (seperti gambar dibawah), hanya dapat digunakan pada motor yang kedua ujung stator tiga phasa-nya (U,V,W dan X,Y,Z) tersedia pada terminal keluaran sehingga bisa digunakan untuk membentuk rangkaian seperti pada gambar. Selain itu, perlu diperhatikan name plate motor yang akan digunakan, name plate motor harus menyatakan hubungan delta pada tegangan suplay yang kita gunakan. Sederhananya seperti gambar berikut ini :
 
Dari dua gambar name plate diatas, terlihat sistim koneksi motor Δ/Y : 400/690V dan Δ/Y : 230/400V. Hal ini berarti , motor yang pertama bila terminalnya dirangkai delta (Δ), maka tegangan suplai haruslah 400 V dan  bila dirangkai star (Y) tegangan suplay mesti 690 V. Sedangkan pada motor kedua, bila terminalnya dirangkai delta (Δ), maka tegangan suplai haruslah 230 V dan  bila dirangkai star (Y) tegangan suplay mesti 400 V.



Terlepas dari berapa daya yang diperlukan, rpm dan IP motor, sehingga kita asumsikan kedua motor tersebut memiliki name plate yang sama kecuali untuk rating tegangannya (Δ/Y),  jika tegangan disistim jala-jala kita adalah 400 V (380 V s/d 420V), yang berarti tegangan suplay untuk operasional normal motor adalah 400 V, dan  kita ingin menggunakan sistim starting dengan mode star-delta , maka motor yang dapat digunakan adalah motor yang pertama yaitu : Δ/Y : 400/690 V.

Starting dengan mode star / delta memberikan arus awal yang lebih rendah , lebih kurang sekitar sepertiga dari arus starting dengan mode direct-on-line, meskipun hal ini juga mengurangi torsi awal sekitar 25%.


Starting dengan mode star- delta cocok untuk mesin dengan torsi resistif rendah atau yang dimulai dengan tanpa beban ( misalnya mesin pemotong kayu ) . Yang perlu diperhatikan pada mode ini adalah transisi dari koneksi bintang ke delta karena ada delay  delay 1-2 detik dalam perpindahan tersebut. Penundaan tersebut melemahkan kekuatan medan magnit sehingga mode ini hanya dapat digunakan jika mesin memiliki cukup inersia untuk mencegah terlalu banyak pengurangan kecepatan selama waktu tunda .

0 komentar:

Post a Comment