Home » , , , , , » Pengaruh Voltage Unbalance Pada Operasional Motor

Pengaruh Voltage Unbalance Pada Operasional Motor

Voltage Unbalance (Tegangan Tidak Seimbang) - Motor yang mendapatkan suplay power yang tegangannya tidak seimbang akan menyebabkan tidak seimbangnya arus yang mengalir menuju belitan stator motor. Meskipun persentase ketidakseimbangan tegangan tersebut kecil (Percent Voltage Unbalance) namun dapat menimbulkan persentase ketidakseimbangan arus yang mengalir ke belitan stator motor menjadi besar, sehingga dapat meningkatkan kenaikan temperatur motor yang pada kahirnya bisa menyebabkan gangguan pada motor.

Sebaiknya tegangan yang diinputkan kemotor  harus secara merata,  jika tegangan tidak seimbang (Voltage Unbalance), hal ini juga akan menyebabkan penurunan daya motor yang sebanding dengan persentase ketidakseimbangan tegangan suplai tersebut, seperti grafik pengaruh voltage umbalance (tegangan tidak seimbang) terhadap penurunan daya motor dibawah ini :
Untuk menghitung persentase tegangan tidak seimbang (Percent Voltage Unbalance) dapat menngunakan rumus sbb :
Percent  Unbalance = 100 x Max. Volt Deviation From Average Volt. / Average Volt.

Contoh Percent  Unbalance Voltage :


Misalnya, sebuah motor tiga-fase dengan daya 100 kW beroperasi dengan tegangan input 380, 372 dan 395, maka Percent Unbalance dari teganan input motor adalah :
diterapkan pada terminal motor berjalan
  • Average Voltage = (380 + 372 + 395) / 3
  • Average Voltage = 382 V
  • Max. Voltage Deviation = 15 V
  • Percent Unalance = 100 x 15/382
  • Percent Unalance = 3,9%



Bila dilihat dari grafik :  Percent Voltage Unbalance pada titik 3,9 %, alan membuat Faktor Derating menjadi sekitar 0,84 yang berati sekitar 84 kW terhdap Rated Pwer Motor 100 kW. Hal ini menandakan bahwa dengan Percent Unbalance sekitar 4 %, motor100 kW hanya bisa dibebankan sekitar 84 kW utuk mencegah kerusakan motor tersebut.

Catatan Penting dari grafik diatas:
Jangan mengoperasikan motor dengan Persentase Unbalance Voltage diatas 5%


Disamping motor mengalami derating daya , tegangan tidak seimbang (Voltage Unbalance) juga akan menghasilkan efek yang mempernaruhi karakteristik kinerja motor tersebut , sbb :
  1. Karakteristik Torsi : Tegangan tidak seimbang akan mengurangi nilai lock rotor motor dan torsi motor tersebut
  2. Karakteristik Full-Load Speed​​ : Tegangan tidak seimbang akan mengakibatkan sedikit penurunan terhadap parameter Full-Load - Speed motor tersebut.
  3. Arus Motor : Tegangan Tidak Seimbang (Voltage Unbalance akan mengikbatkan ketidak seimbangan 6 samapai 10 kali pada arus motor beban penuh (Full Load Current).
  4. Temperatur : Dari hasil penelitian dan pengalaman dilapangan, persentase tegangan tidak seimbang (Percent Voltage Unbalance) samapai 3,5% akan menyebabkan kenaikan temperatur motor sampai 25 %.


6 komentar:

  1. Max. Voltage Deviation = 15 V , bukannya seharusnya 13 ya, 392 ( Max. Voltage ) - 382 ( Average Voltage ).

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih atas koreksinya, seharusnya nilainya memang 13, hasil dari pengurangan Teganan maksimum terhadap tegangan rata-rata.

      Delete
  2. cara dapat 0,84 dari mana? mohon penjelasannya

    ReplyDelete
  3. Didapat dari grafik diatas, bersumber dari NEMA MG1-14.35, mengenai derating motor ketika sumber daya listrik nya mengalami unbalance.
    Grafik diatas adalah best practice yang digunakan secara umum, karena kalau dihitung akan banyak sekali varuasi arus sebagai fungsi beban dan tegangan yang unbalance.

    Demikian, terima kasih, semoga membantu.

    ReplyDelete